Air Terjun Ngleyangan Kediri: Rute, Legenda, & Daya Tarik – Air Terjun Ngleyangan terletak di Dusun Goliman, Parang, Banyakan, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Untuk mencapai lokasi ini, rute paling mudah adalah melalui Krampyang, Desa Kalipang, Kecamatan Grogol, Kediri. Air terjun ini merupakan salah satu destinasi wisata alam Kediri terbaru, selain Air Terjun Dolo dan Air Terjun Ironggolo, yang juga menjadi favorit para wisatawan.
Pesona alam di sekitar Ngleyangan menjadikan tempat ini cocok untuk berlibur, terutama bagi kalian yang ingin menikmati suasana segar dan keindahan pegunungan. Dengan akses yang cukup mudah, Ngleyangan semakin dikenal sebagai pilihan menarik untuk rekreasi keluarga maupun pecinta alam.
Air Terjun Ngleyangan memiliki ketinggian sekitar 123 meter dan terletak di elevasi 800 mdpl. Berada di lereng Gunung Wilis, kawasan ini menawarkan udara yang sejuk dan suasana alami yang masih asri. Keindahan alamnya semakin lengkap dengan suara burung-burung berkicau, seolah bernyanyi menyapa alam dan pasangan mereka.
Lingkungan yang tenang dan udara segar menjadi pilihan tepat untuk melepas penat setelah menghadapi tekanan pekerjaan maupun masalah pribadi. Berlibur di sini dapat mengembalikan ketenangan pikiran, membuat kalian merasa lebih rileks dan siap menghadapi rutinitas kembali dengan energi baru.




Legenda Air Terjun Ngleyangan Kediri
Air Terjun Ngleyangan di Kediri menyimpan sebuah legenda menarik. Di puncak air terjun terdapat sisa-sisa peninggalan berupa sumur dan patung bersejarah yang diyakini terkait dengan ajaran Hindu. Menurut cerita, tempat ini pernah menjadi tempat tinggal Mpu Brahmaraja bersama putrinya, Dewi Amisani, yang dikenal pula sebagai Dandang Gendis. Mereka menetap di sana dalam waktu yang lama hingga suatu hari Brahmaraja dipanggil kembali ke keraton.
Di keraton, ia diangkat menjadi Raja Kediri dengan gelar Sri Kertajaya, menggantikan Jayasheba yang telah wafat beberapa bulan sebelumnya. Kisah ini menambah daya tarik Air Terjun Ngleyangan, menjadikannya tidak hanya indah secara alamiah, tetapi juga sarat nilai sejarah dan budaya.
Baca juga: Fakta Unik Gunung Wilis via Kediri: Pendakian dan Wisata Sekitarnya
Daya Tarik dan Fasilitas
Air Terjun Ngleyangan memiliki pesona tersendiri berkat ketinggiannya yang mencapai sekitar 123 meter. Di bagian bawahnya, kolam yang dangkal memungkinkan kalian untuk berdiri di bawah aliran air dan mengambil foto indah dengan latar air terjun yang megah. Terletak di kawasan Gunung Wilis, suasana alam di sekitar air terjun ini terasa sangat segar dan sejuk, memberikan pengalaman seperti berada di tengah alam liar.
Dengan ketinggian sekitar 800 mdpl, kalian dapat menikmati udara dingin pegunungan yang menenangkan. Rute menuju lokasi ini juga cukup menantang, terdapat sensasi tersendiri bagi para pencinta alam. Perjalanan yang sedikit menantang ini akan terbayar lunas ketika sampai di air terjun dan merasakan ketenangan serta keindahan alam yang masih alami. Tempat ini menjadi pilihan tepat bagi mereka yang mencari pengalaman berlibur sambil menikmati keasrian pegunungan.
Air Terjun Ngleyangan masih terjaga keasriannya karena belum banyak tersentuh perkembangan modern. Hal ini membuat fasilitas umum di lokasi tersebut sangat terbatas, termasuk ketiadaan tempat parkir resmi. Kalian perlu menitipkan kendaraan mereka di rumah warga sekitar sebelum melanjutkan perjalanan.
Meskipun demikian, keterbatasan fasilitas justru menjadi bagian dari pesona tersendiri. Perjalanan menuju air terjun ini memiliki berbagai nuansa petualangan, seolah-olah sedang mencari harta karun tersembunyi di tengah alam yang alami dan belum terjamah. Bagi kalian para pencinta alam dan petualang sejati, liburan ini akan memberikan kepuasan tersendiri yang sulit ditemukan di tempat wisata modern lainnya.
Rute Menuju Air Terjun Ngleyangan
Rute Kota Kediri
Jika perjalanan dimulai dari Kota Kediri, kalian bisa mengambil rute menuju Kabupaten Nganjuk. Setibanya di perempatan Pabrik Gula Mrican, beloklah ke kiri dan lanjutkan perjalanan hingga mencapai perempatan Pasar Banyakan. Dari sana, belok kiri lagi dan ikuti petunjuk jalan menuju Dusun Goliman di Desa Parang, lokasi Air Terjun Ngleyangan.
Jalur ini cukup mudah diikuti, terutama dengan bantuan tanda-tanda arah menuju kawasan wisata. Meskipun berada di lokasi yang agak terpencil, perjalanan ini akan terbayar dengan pemandangan alam yang mempesona dan suasana pegunungan yang menyejukkan begitu kalian tiba di air terjun.
Rute Kabupaten Nganjuk
Jika kalian memulai perjalanan dari Kabupaten Nganjuk, pilih jalan menuju Jalan Raya Nganjuk – Kediri melalui Kecamatan Loceret, Pace, Tarokan, dan Grogol. Setelah tiba di pertigaan Pasar Gringging, beloklah ke kanan. Sesampainya di Desa Tiron, kalian akan menemukan perempatan lagi; di sini, beloklah ke kanan.
Lanjutkan perjalanan ke Kecamatan Banyakan, dan setelah itu, belok kanan lagi untuk mencapai Dusun Goliman, tempat wisata Air Terjun Ngleyangan berada. Jalur ini cukup jelas dan terdapat pemandangan yang indah sepanjang perjalanan. Sehingga kalian dapat menikmati suasana alam yang menyejukkan sebelum tiba di tujuan wisata yang menarik ini.
Baca juga: 9 Deretan Wisata Populer Nganjuk Kota Angin
Rute Kabupaten Jombang
Jika kalian memulai perjalanan dari Kabupaten Jombang, pilih jalan menuju Jalan Raya Jombang – Nganjuk, melewati Kecamatan Perak dan Bandar Kedung Mulyo. Setibanya di Kertosono, belok kiri menuju Kabupaten Kediri. Setelah itu, saat sampai di perempatan lampu merah Papar, beloklah ke kanan menuju Kecamatan Ngronggot di Kabupaten Nganjuk.
Lanjutkan perjalanan hingga mencapai pertigaan Watu Dandang di Kecamatan Prambon, Kabupaten Nganjuk, kemudian belok kiri dan teruslah berjalan hingga kalian mencapai Pabrik Gula Mrican. Dari Pabrik Gula Mrican, cari arah menuju Pasar Banyakan, lalu ikuti petunjuk jalan yang telah dijelaskan sebelumnya. Rute ini cukup mudah diikuti dan akan memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan.
Kegiatan yang Bisa Dilakukan
Setibanya di Air Terjun Ngleyangan, ada beberapa aktivitas menarik yang bisa kalian lakukan untuk membuat liburan semakin berkesan.
- Mandi di bawah aliran air terjun. Jika kalian berani menghadapi suhu yang dingin, merasakan kucuran air segar ini akan memberikan sensasi yang mendebarkan dan menyegarkan.
- Selain itu, kalian juga bisa berkemah di area sekitar air terjun. Namun, sangat penting untuk meminta izin terlebih dahulu kepada tokoh masyarakat atau ketua RT setempat sebelum mendirikan tenda.
- Jika merasa lelah, kalian masih bisa menikmati keindahan alam di sekitar air terjun dengan mendengarkan suara merdu kicauan burung dan gemuruh air terjun. Cobalah berbaring di hammock atau merendam kaki di tepi sungai sambil menikmati suasana yang tenang. Aktivitas ini akan membuat kunjungan kalian semakin menyenangkan dan memuaskan.